This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 29 November 2014

^.^

Fisika

B. Jenis-Jenis Gelombang

         Ditinjau dari zat penghantar atau medium yang dilalui oleh gelombang, kita dapat membedakan dua macam gelombang, yaitu gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik.

  1. Gelombang Mekanik
      Gelombang mekanik adalah gelombang yang dalam perambatannya memerlukan medium atau penghantar untuk dapat merambat. Medium gelombang mekanik dapat berupa zat padat, zat cair, atau gas. Suara atau bunyi merupakan salah satu contoh gelombang mekanik yang dapat merambat melalui zat padat, cair atau gas. Contoh lain dari gelombang mekanik yaitu gelombang pada tali, gelombang pada pegas, gelombang pada permukaan air.
         Berdasarkan arah perambatan dan arah getarnya, gelombang mekanik dapat dibagi lagi menjadi dua macam, yaitu :
  • Gelombang Transversal
          Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getar dari tiap titik partikel dalam medium, tegak lurus dengan arah perambatan gelombang. Contohnya gelombang cahaya, gelombang permukaan air, dan gelombang pada tali. Untuk melihat arah getar dari gelombang transversal dapat kita gunakan tali dengan cara salah satu ujung tali diikat sedangkan ujung yang lain dibiarkan bebas.
Pada kasus gelombang tali, gerakan tangan naik turun mengakibatkan energi pada tali. Energi tersebut menggetarkan daerah di sekitarnya sehingga daerah disekitarnya ikut pula bergetar naik turun, demikian seterusnya sampai ujung tali. Pada gelombang transversal, satu panjang gelombang adalah jarak yang sama dengan satu bukit gelombang ditambah satu lembah gelombang. Ciri yang dimiliki gelombang transversal, terdapat satu bukit gelombang dan lembah gelombang dan satu panjang gelombang (lamda) adalah jarak yang sama dengan satu bukit gelombang dengan satu lembah gelombang. 
  • Gelombang Longitudinal
          Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya searah (paralel) dengan arah rambatannya. Contohnya gelombang pada pegas (slinki) dan gelombang cahaya. Ketika slinki di gerakkan kedepan dan kebelakang, maka pada slinki akan terbentuk rapatan-rapatan dan renggangan-renggangan seperti yang ditunjukkan pada gambar. Pada gelombang longitudinal, satu panjang gelombang adalah jarak yang sama dengan satu rapatan dan ditambah satu renggangan. Ciri yang dimiliki gelombang longitudinal, terdapat rapatan dan renggangan dan satu panjang gelombang adalah jarak yang sama dengan satu rapatan ditambah satu renggangan.
  1. Pengertian Gelombang Elektromagnetik
      Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat tanpa memerlukan medium dan merupakan gelombang transversal. Namun gelombang elektromagnetik merupakan gelombang medan, bukan gelombang mekanik (materi). Pada gelombang elektromagnetik, medan listrik E selalu tegak lurus arah medan magnetik B dan keduanya tegak lurus arah rambat gelombang. Gangguan gelombang elektromagnetik terjadi karena medan listik dan medan magnet, oleh karena itu gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam ruang vakum.

Medan listrik dan medan magnet pada gelombang elektromagnetik
   Gelombang elektromagnetik berasal dari matahari dan angkasa; peralatan elektronik, pemancar radio/TV, satelit, monitor TV, komputer, kilat, bahan radioaktif, alat Rontgen, bara api dan blok mesin yang panas. Secara umum dapat dikatakan gelombang elektromagnetik muncul dari partikel bermuatan yang dipercepat (bergetar, perputar, diperlambat dan dipercepat).
      Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude dan kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.
Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam semesta pada level yang berbeda-beda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan semakin tinggi frekuensinya. Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan untuk mengelompokkan energi elektromagnetik. 
A. Persamaan Kecepatan Perambatan Gelombang
      Kecepatan perambatan gelombang adalah satu panjang gelombang dibagi periode. Secara matematis kecepatan perambatan gelombang V dapat ditulis sebagai berikut :
 Karena f = 1/T maka kecepatan perambatan gelombang juga dapat ditulis sebagai berikut :
dengan :
v = kecepatan perambatan gelombang (m)
T = Periode gelombang (s)
f = Frekuensi gelombang (Hz)
λ = panjang gelombang (m)
B. Persamaan Gelombang
    Jika seutas tali yang cukup panjang digetarkan sehingga pada tali terbentuk gelombang transversal berjalan. Gelombang merambat dari titik A sebagai pusat koordinat menuju arah sumbu x positif. Perhatikan gambar dibawah ini.
Jika titik A telah bergetar secara periodik selama t sekon. Simpangan gelombang di titik A akan memenuhi simpangan getaran harmonik, yang memenuhi persamaan berikut:
dengan:
          y = Simpangan gelombang (m)
         A = Amplitudo atau simpangan maksimum (m)
         ω = Kecepatan sudut (rad/s)
          t = Lamanya getaran (s)
Oleh karena :
maka persamaan simpangan diatasdapat ditulis menjadi :
y = A sin φ
Contoh soal:
1. Pada permukaan sebuah kolam terdapat dua helai daun yang terpisah satu dengan yang lainnya sejauh 60 cm. Keduanya turun naik bersama permukaan air dengan frekuensi 2 Hz. Bila salah satu berada di puncak bukit gelombang, yang lainnya berada di dasar gelombang. Sedangkan di antara kedua daun itu terdapat satu bukit gelombang, tentukan cepat rambat gelombang pada permukaan kolam ?
  Dik : f = 2 Hz
  Dit : v...... ? 

Penyelesaian :
     Panjang gelombang yang terbentuk dari bukit pertama ke lembah gelombang kedua pada jarak 60 cm
adalah :   3/2 λ = 60 cm, sehingga
                    λ = 2 x 60/3 cm
                    λ = 40 cm
Dengan demikian,
                   v = λf 
                   v = (40 cm) (2 Hz)
                   v = 80 cm/s
2.  Sebuah gelombang berjalan mempunyai persamaan simpangan Y = 0,5 sin π (40t + 8x) m. Cepat rambat gelombang tersebut adalah ?
Penyelesaian :
      Y = 0,5 sin π (40t + 8x) m
      Y = 0,5 sin (40 πt + 8 πx) m
  • ω = 40π , dimana ω = 2πf
         = 40π
             f = 40π/2π
             f = 20 Hz
  •    k = x / λ 
        8 πx = 2πx / λ 
            λ 8π /
            λ = 4π 
            λ = 0,25 m
  • v = f x λ 
          v = 20 Hz x 0,25 m
          v = 5 m/s

Kimia

SISTEM PERIODIK UNSUR

Ahli kimia mengklasifikasikan jutaan zat ke dalam unsur, senyawa, dan campuran. Pada awalnya unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kemiripan sifat. Selanjutnya, seiring dengan semakin banyaknya penelitian yang dilakukan oleh para ahli maka unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kemiripan sifat dan kenaikan massa atom.
Pengertian Sistem Periodik Unsur
Sistem periodik memperlihatkan pengelompokkan atau susunan unsur-unsur dengan tujuan mempermudah dalam mempelajari sifat-sifat berbagai unsur yang berubah secara periodik.
Sejarah Perkembangan Sistem Periodik Unsur
Usaha-usaha untuk mengelompokkan unsur-unsur telah dimulai sejak para ahli menemukan semakin banyaknya unsur di alam. Pengelompokkan unsur-unsur ini dimaksudkan agar unsur-unsur tersebut mudah dipelajari. Beberapa ahli mengelompokkan unsur-unsur tersebut berdasarkan penelitian yang dilakukan.
1)      Triade Dobereiner
Pada tahun 1829, Johann Dobereiner mengelompokkan unsure berdasarkan kemiripan sifat ke dalam tiga kelompok yang disebut triade. Dalam triade, sifat unsur kedua merupakan sifat antara unsur pertama dan unsur ketiga. Contohnya: suatu triade Li-Na-K terdiri dari Lithium (Li), Natrium (Na), Kalium (K) yang mempunyai kemiripan sifat. Dia juga menemukan bahwa massa atom unsur kedua adalah rata-rata massa atom unsur pertama dan unsur ketiga. Tabel pengelompokkan unsur dapat dilihat pada Tabel 1. Contohnya: massa atom unsur Na adalah rata-rata massa atom unsur Li dan massa atom unsur K.
Contoh triade yang lain adalah triade Ca-Sr-Ba, triade Cl-Br-I.
Tabel 1. Tabel Triade
Litium
(Li)
Kalsium
(Ca)
Klorin
(Cl)
Belerang
(S)
Mangan
(Mn)
Natrium
(Na)
Stronsium
(Sr)
Bromin
(Br)
Selenium
(Se)
Kromium
(Cr)
Kalium
(K)
Barium
(Ba)
Iodin
(I)
Telurium
(Te)
Besi
(Fe)
2)      Hukum Oktaf Newlands
Pada tahun 1865, John Newlands mengklasifikasikan unsur berdasarkan kenaikan massa atomnya. Newlands mengamati ada pengulangan secara teratur keperiodikan sifat unsur. Unsur ke-8 mempunyai sifat mirip dengan unsur ke-1. Begitu juga unsur ke-9 mirip sifatnya dengan unsur ke-2, dan seterusnya. Karena kecenderungan pengulangan selalu terjadi pada sekumpulan 8 unsur (seperti yang telah dijelaskan) maka sistem tersebut disebut Hukum Oktaf.
Tabel 2. Tabel unsur Newlands
No
No
No
No
No
No
No
No
H    1 F       8 Cl   15 Co&Ni  22 Br          29 Pd   36 Te        43 Pt&Ir 50
Li    2 Na     9 K    16 Cu         23 Rb         30 Ag  37 Cs       44 Os     51
Be   3 Mg  10 Ca   17 Zn         24 Sr          31 Cd  38 Ba       45 V     52
B     4 Al    11 Cr   18 Y           25 Ce&La  32 U    39 Ta       46 Tl      53
C     5 Si    12 Ti    19 In          26 Zr          33 Sn   40 W       47 Pb     54
N    6 P      13 Mn  20 As         27 Di&Mo 34 Sb   41 Nb      48 Bi      55
O    7 S      14 Fe   21 Se         28 Ro&Ru 35 I      42 Au      49 Th     56
Kelemahannya adalah Hukum Oktaf Newlands hanya berlaku untuk unsur-unsur dengan massa atom yang rendah.
3)      Sistem Periodik Mendeleev
Sesuai dengan kegemarannya yaitu bermain kartu, ahli kimia dari Rusia, Dimitri Ivanovich Mendeleev (1869) mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya tentang unsur, kemudian ia menulis pada kartu-kartu. Kartu-kartu unsur tersebut disusun berdasarkan kenaikan massa atom dan kemiripan sifat. Kartu-kartu unsur yang sifatnya mirip terletak pada kolom yang sama yang kemudian disebut golongan. Sedangkan pengulangan sifat menghasilkan baris yang disebut periode. Alternatif pengelompokkan unsur-unsur lebih ditekankan pada sifat-sifat unsur tersebut daripada kenaikan massa atom relatifnya, sehingga ada tempat-tempat kosong dalam tabel periodik tersebut. Tempat kosong inilah yang oleh Mendeleev diduga akan diisi oleh unsur-unsur dengan sifat-sifat yang mirip tetapi pada waktu itu unsur tersebut belum ditemukan.
Tabel 3. Tabel Sistem Periodik Mendeleev
Reihen
Group I
Group II
Group III
Group IV
Group V
Group VI
Group VII
Group VII
-
-
-
RH4
RH3
RH2
RH
-
R2O
RO
R2O3
RO2
R2O5
RO3
R2H7
RO4
1
H = 1







2
Li =7 Be = 9,4 B = 11 C = 12 N =14 O = 16 F = 19
3
Na = 23
Mg = 24
Al = 27,3
Si = 28
P = 31
S = 32
Cl = 35,5

4
K = 39 Ca = 40 -   = 44 Ti = 48 V = 51 Cr = 52 Mn = 55  Fe = 56, Co =59,
Ni = 59, Cu = 63
5
(Cu = 53)
Zn = 65
- = 68
- = 72
As = 75
Se = 78
Br = 80

6
Rb = 85 S = 87 ?Yt = 88 Zr = 90 Nb = 94 Mo = 96 -  = 100  Ru = 104, Rh =104,Pd = 106, Ag =108
7
(Ag =108)
Cd = 112
In = 113
Sn = 118
Sb = 122
T = 125
J = 127

8
Cs = 133 Ba = 137 ?Di = 138 ?Ce = 140 - - -
- – – -
9
(-)
-
-
-
-
-
-

10
- - ?Er= 178 ?La = 18- Ta= 182 W = 184 - Os = 195, Ir =197,
Pt 198, Au = 199
11
(Au =198)
Hg = 200
Tl = 204
Pb = 207
Bi = 208



12
- - - Th = 231 - U =240 -
- – – -
Kelebihan sistem periodik Mendeleev adalah dapat meramalkan sifat unsur yang belum ditemukan pada saat itu dan telah mempunyai tempat yang kosong, penempatan gas mulia yang baru ditemukan tahun 1890–1900 tidak menyebabkan perubahan susunan sistem periodik Mendeleev, sedangkan kekurangannya yaitu adanya penempatan unsur yang tidak sesuai dengan kenaikan massa atom. Contoh: 127I dan 128Te. Karena sifatnya, Mendeleev terpaksa menempatkan Te lebih dulu daripada I.
4)      Sistem Periodik Modern
Pada tahun 1914, Henry G. Moseley menemukan bahwa urutan unsur-unsur dalam sistem periodik sesuai dengan kenaikan nomor atom unsur. Sistem periodik unsur modern disusun berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat. Moseley berhasil menemukan kesalahan dalam tabel periodik Mendeleev, yaitu ada unsur yang terbalik letaknya. Penempatan Telurium dan Iodin yang tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya, ternyata sesuai dengan kenaikan nomor atom. Sistem periodik modern bisa dikatakan sebagai penyempurnaan sistem periodik Mendeleev. Tabel Moseley atau yang dikenal dengan istilah Tabel Sistem Periodik Modern dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4. Tabel Sistem Periodik Modern
Jumlah periode dalam sistem periodik ada 7 dan diberi tanda dengan angka:
  • Periode 1 disebut sebagai periode sangat pendek dan berisi 2 unsur.
  • Periode 2 disebut sebagai periode pendek dan berisi 8 unsur.
  • Periode 3 disebut sebagai periode pendek dan berisi 8 unsur.
  • Periode 4 disebut sebagai periode panjang dan berisi 18 unsur.
  • Periode 5 disebut sebagai periode panjang dan berisi 18 unsur.
  • Periode 6 disebut sebagai periode sangat panjang dan berisi 32 unsur, pada periode ini terdapat unsur Lantanida yaitu unsur nomor 58 sampai nomor 71.
  • Periode 7 disebut sebagai periode belum lengkap karena mungkin akan bertambah lagi jumlah unsur yang menempatinya, sampai saat ini berisi 24 unsur. Pada periode ini terdapat deretan unsur yang disebut Aktinida, yaitu unsur bernomor 90 sampai nomor 103.

Bahasa Indonesia

Resensi /résénsi/ n menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku; ulasan buku:
Sedangkan kata "mengulas" v itu sendiri mempunyai arti memberkan penjelasan dan komentar; menafsirkan (penerangan lanjut, pendapat, dsb); mempelajari (menyelidiki) dan kata "ulasan" n mempunyai arti kupasan; tafsiran; komentar: 



Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Arti yang sama untuk istilah itu dalam bahasa Belanda dikenal dengan recensie, sedangkan dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah review. Tiga istilah itu mengacu pada hal yang sama, yakni mengulas buku.

Tindakan meresensi dapat berarti memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, membahas, atau mengkritik buku. Dengan pengertian yang cukup luas itu, maksud ditulisnya resensi buku tentu menginformasikan isi buku kepada masyarakat luas

Secara singkat, resensi ialah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.


Lebih detil lagi, tujuan resensi adalah:
Memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif (mendalam) tentang apa yang tampak dan terungkap dalam sebuah buku.
Mengajak pembaca untuk memikirkan, merenungkan, dan mendiskusikan lebih jauh fenomena atau problema yang muncul dalam sebuah buku.
Memberikan pertimbangan kepada pembaca apakah buku itu pantas mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak.
Setelah mengetahui definisi serta tujuan dari resensi yang dibuat oleh resentator, kira-kira unsur apa saja yang terkandung di dalam sebuah resensi?



Daniel Samad (1997: 7-8) menyebutkan unsur-unsur resensi adalah sebagai berikut:



  •  Membuat judul resensi

Judul resensi yang menarik dan benar-benar menjiwai seluruh tulisan atau inti tulisan, tidakharus ditetapkan terlebih dahulu. Judul dapat dibuat sesudah resensi selesai. Yang perlu diingat, judul resensi selaras dengan keseluruhan isi resensi.


  •  Menyusun data buku

Data buku biasanya disusun sebagai berikut:
- Judul buku (Apakah buku itu termasuk buku hasil terjemahan. Kalau demikian, tuliskan judul aslinya.);
- Pengarang (Kalau ada, tulislah juga penerjemah, editor, atau penyunting seperti yang tertera pada buku.);
- Penerbit;
- Tahun terbit beserta cetakannya (cetakan ke berapa);
- Tebal buku;
- Harga buku (jika diperlukan).


  •  Membuat pembukaan

- Pembukaan dapat dimulai dengan hal-hal berikut ini:
- Memperkenalkan siapa pengarangnya, karyanya berbentuk apa saja, dan prestasi apa saja yang diperoleh;
- Membandingkan dengan buku sejenis yang sudah ditulis, baik oleh pengarang sendiri maupun oleh pengarang lain;
- Memaparkan kekhasan atau sosok pengarang;
- Memaparkan keunikan buku;
- Merumuskan tema buku;
- Mengungkapkan kritik terhadap kelemahan buku;
- Mengungkapkan kesan terhadap buku;
- Memperkenalkan penerbit;
- Mengajukan pertanyaan;
- Membuka dialog.


  •  Tubuh atau isi pernyataan resensi buku

Tubuh atau isi pernyataan resensi biasanya memuat hal-hal di bawah ini:
a. sinopsis atau isi buku secara bernas dan kronologis;
b. ulasan singkat buku dengan kutipan secukupnya;
c. keunggulan buku;
d. kelemahan buku;
e. rumusan kerangka buku;
f. tinjauan bahasa (mudah atau berbelit-belit);
g. adanya kesalahan cetak.


  • Penutup resensi buku

Bagian penutup, biasanya berisi buku itu penting untuk siapa dan mengapa.




Terakhir, bagaimana cara membuat resensi itu sendiri? Bagaimana langkah-langkah di dalam membuat resensi yang baik?

Ketika melakukan kegiatan meresensi, hendaklah perhatikan langkah-langkah meresensi buku sebagai berikut.
1. Penjajakan atau pengenalan terhadap buku yang diresensi,mulai dari tema buku yang diresensi, disertai deskripsi isi buku,siapa yang menerbitkan buku itu, kapan dan di mana diterbitkan, tebal (jumlah bab dan halaman), format, hingga harga.Siapa pengarangnya: nama, latar belakang pendidikan, reputasi dan prestasi, buku atau karya apa saja yang ditulis, hingga mengapa ia menulis buku itu. Buku itu termasuk golongan buku yang mana: ekonomi, teknik, politik, pendidikan, psikologi, sosiologi, filsafat, bahasa, atau sastra.
2. Membaca buku yang akan diresensi secara komprehensif, cermat, dan teliti. Peta permasalahan dalam buku itu perlu dipahami secara tepat dan akurat.
3. Menandai bagian-bagian buku yang diperhatikan secara khusus dan menentukan bagian-bagian yang dikutip untuk dijadikan data.
4. Membuat sinopsis atau intisari dari buku yang akan diresensi.
5. Menentukan sikap dan menilai hal-hal berikut.

  • Organisasi atau kerangka penulisan; bagaimana hubungan antara bagian yang satu dan bagian yang lain, bagaimana sistematikanya, dan bagaimana dinamikanya.
  • Isi pernyataan; bagaimana bobot ide, analisis, penyajian data, dan kreativitas pemikirannya, bahasa; bagaimana ejaan yang disempurnakan diterapkan, kalimat dan penggunaan kata, terutama untuk buku ilmiah.
  • Aspek teknis; bagaimana tata letak, tata wajah, kerapian dan kebersihan, dan pencetakannya (banyak salah cetak atau tidak). 



Sebelum menilai, alangkah baiknya jika terlebih dahulu dibuat semacam garis besar (outline) resensi itu. Outline ini sangat membantu kita ketika menulis, mengoreksi dan merevisi hasil resensi dengan menggunakan dasar dan kriteria yang kita tentukan sebelumnya.

Bahasa Inggris


Review Text konon adalah pelajaran terakhir bahasa Inggris tingkat SMA. Seandainya sobat tidak bisa membuat contoh review text (teks review), bisa dikatakan bahwa sobat belum bisa dan "belum pantas" lulus Ujian Nasional khususnya untuk pelajaran bahasa Inggris. Tidak mau kan dibilang tidak lulus ujian?

Oleh karena itu, agar tidak "dianggap" gagal dalam menempuh perjalanan selama sekolah, mari kita pelajari lagi apa dan bagaimana review text itu. Siap?

Pengertian Review Text

Secara harfiah, review bermakna "tinjauan, ringkasan, tinjauan ulang." Jika ada frasa book review berarti bermakna tinjauan buku. Karenanya, review text bisa diartikan secara harfiah sebagai teks yang difungsikan untuk meninjau. Apa saja yang ditinjau? ya apa saja lah, baik buku, produk kecantikan, mobil, hp, laptop dan lain sebagainya.

Social Function Review Text

Ternyata review text bisa berfungsi sebagai to criticise an art work, event for a public audience. (untuk memberikan kritik terhadap suatu karya seni, ataupun lainnya untuk khalayak umum).

Generic Structure Review Text
Generic Structure dari Review Text terdiri dari :
  • Orientation : places the work in its general and particular context, often by comparing it with others of its kind or through an analog with a non–art object or event. (menempatkan karya yang ditinjau pada konteks umum ataupun khusus, biasanya dengan membandingkan dengan karya lain yang sejenis atau melalui analogi obyek yang bukan karya seni.)
  • Interpretive Recount : summarize the plot and/or providers an account of how the reviewed rendition of the work came into being.(meringkas alur cerita "jika mereview buku" bagaimana cara penyampaian karya tersebut)
  • Evaluation : provides an evaluation of the work and/or its performance or production; is usually recursive.(memberikan sebuah evaluari karya ataupun penampilan, produksi; evaluasi ini biasanya berulang-ulang)
Sebenarnya, susunan umum (generic structure) review text ini tidak harus sama persis seperti di atas, mungkin karena alasan "meringkas" pelajaran, jadi ketiga susunan tadi bisa sebagai gambaran umum saja, oke.
Masih bingung? Yang nulis juga bingung :) Okelah mari kita langsung saja memberikan beberapa contoh review text, yang semoga bisa menambah pemahaman kita tentang review text.
John Lehman
   
I particularly liked the first few pages of this book where the poet acknowledges those who have helped him and tells us something about his life. Too often writing is a lonely task and poetry so personal that it excludes others until they read the final result. But both poets and audiences are intimately involved in the process. Readers are not consumers looking for a pair of shoes, but people trying to discover something about how they feel, as well as understand the emotions of the person writing the poem. This spirit of openness and participation is right here from the start in this collection. 
Harold is one of nine children, raised by his mother. In the Introduction he tells us about public moments that have shaped his life (Martin Luther King’s ”I Have a Dream” speech, Muhammad Ali’s “I can float like a butterfly and sting like a bee.”) as well as very private ones like attending the wedding of a girl he was still very much in love with. This not only gives us an insight into the person behind these poems, it helps us understand their inspiration and connection to things outside of the words. “The Bee in the Web” draws on the “butterfly”/”bee” of Ali’s boast, yet expands on it to a message of racial harmony as opposed to one of militant aggression and separatism. 

There are some great titles (“The Martian and the Wino,” “W Stands for Wrong", ”Fasten Your Seatbelt”) and lines that make us think (“Sometimes I feel that life’s a curse, has front-wheel drive and no reverse” and the very poignant “I hate in order to protect yourself—you pack a gun or mace. So why don’t I say what the hell and hate the human race.”) There are also some bad lines: “Her skin is cream, her body is slim. Looking at her makes the average saint sin.”—perhaps, but what or who is “the average saint”? The book ends with a sweet poem by Charla Angeline Hultmann (and I really like the candor of her bio) called “Gift” and “giving” is the real spirit of this book of poetry. 

I will be honest, I am not a fan of rhyme. There is a delight in adjacent sounds rubbing together—vowels held and savored, consonants clicking in a row—but “easy” rhymes (“head”/“dead”; “love”/”dove”; “moon”/”prune”) tend to overshadow poetic subtleties, determine word choice and the words themselves lose their meaning, becoming clichés. But this is the music of this poet’s generation, and there is no denying that poetry is more alive, more meaningful and more accessible than it has ever been at any other time during my life. PS I do love the “Osama” “mama” rhyme. In general I think it would benefit Harold Nash’s development to read more of the published contemporary Black poets. 


But form aside, this is an honest (courageous and unflinching) look at life today—one we need to share together for the survival of us all. That is “Rhymes of the Times” message. And it is a good one.

7 ayat yang mampu membuat kita semangat ^.^

Ayat #1: Anda Bisa Berubah, Jika Anda Mau Mengubah Diri Anda “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri”. (Q.S. Ar-Ra’d:11) Apa pun kondisi Anda saat ini, jika Anda mau berubah, maka Anda harus mengubah diri sendiri. Maka Allah akan mengubah Anda. Inilah yang sering dilupakan, banyak yang berharap orang lain atau yang diluar berubah, tetapi melupakan diri sendiri yang diubah. Ayat ini memotivasi kita untuk mengubah diri kita, maka yang lain akan berubah atas bantuan Allah. Jangan hanya menuntut yang diluar diri berubah. Anda jauh lebih mudah mengubah diri sendiri, daripada mengubah orang lain. Ayat ini adalah motivasi untuk berubah. Sungguh aneh, banyak yang ingin berubah tetapi tidak mau mengubah dirinya sendiri. Ayat #2: Kebaikan Dibalik Yang Tidak Kita Sukai “Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu tetapi ia buruk bagimu, dan Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui“ (Q.S. Al-Baqarah:216) Sering kali, saat seseorang mendapati sesuatu yang tidak dia sukai, maka dia marah, kecewa, sedih, ngomel, dan akhirnya putus asa. Padahal, bisa jadi apa yang tidak dia sukai itu malah baik baginya. Jangan kecewa saat Anda tidak diterima di sebuah perusahaan untuk menjadi karyawannya. Bisa jadi itu yang terbaik bagi Anda. Bisa jadi Anda akan mendapatkan perkerjaan lebih baik. Bisa jadi, justru akan mendapatkan hal buruk jika diterima diperusahaan itu.Kita tidak pernah mengetahui apa yang akan terjadi. Untuk itu, syukuri apa pun yang terjadi saat ini termasuk penolakan dan kekecewaan lainnya. Jangan putus asa, berbaik sangkalah kepada Allah, bahwa Dia akan memberikan yang terbaik bagi kita. Ayat #3: Anda Pasti Sanggup “Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Q.S. Al-Baqarah: 286) Jika Anda mengatakan, “saya tidak akan sanggup”, sebenarnya Anda sudah mendahului Allah. Anda sok tahu, bahwa Anda tidak akan mampu. Kata siapa? Itu hanya pemikiran negatif Anda. Bisa karena malas, manja, atau cengeng. Padahal jelas, dalam ayat diatas bahwa kita tidak akan dibebani beban apa pun kecuali sesuai dengan kesanggupan kita. Jika Anda berpikir tidak sanggup, itu hanya anggapan Anda saja. Anda pasti sanggup jika Anda menyanggupinya. Jangan kalah oleh pikiran negatif Anda yang dengan mudah mengatakan tidak sanggup. Ayat #4 dan #5: Kemudahan Bersama Kesulitan “Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.” (Q.S. Al-Insyirah: 5-6) Kebanyakan orang, saat menghadapi kesulitan, dia berhenti alias menyerah. Ada juga yang mengeluh, berharap orang lain mau membantunya mengatasi kesulitan dia. Padahal, bersama kesulitan itu adalah kemudahan. Jika Anda menghindari kesulitan, Anda tidak akan mendapatkan kemudahan. Jika Anda berharap orang lain yang mengatasi kesulitan, maka kemudahan akan menjadi milik orang lain. Anda tidak akan mendapatkan kemudahan dari kematangan, keterampilan, dan pengalaman yang didapatkan. Perhatikan ayat ke6, ada kata “sesungguhnya”, artinya sebuah penguatan atau penegasan akan kalimat sebelumnya. Ayat #6 dan #7: Takwa dan Tawakal “Barang siapa bertakwa kepada Allah maka Dia akan menjadikan jalan keluar baginya, dan memberinya rizki dari jalan yang tidak ia sangka, dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah maka cukuplah Allah baginya, Sesungguhnya Allah melaksanakan kehendak-Nya, Dia telah menjadikan untuk setiap sesuatu kadarnya” (Q.S. Ath-Thalaq: 2-3) Dua akhlaq ini luar biasa. Tidak ada yang bisa mengalahkannya. Sedang menghadapi masalah atau tantangan besar? Butuh jalan keluar? Maka bertakwalah, Allah akan memberikan jalan keluar juga rezeki yang tidak ia sangka. Jika kekuatan tawakal, Anda akan dicukupkan, termasuk dicukupkan segalanya untuk menghadapi rintangan, halangan, tantangan, dan juga masalah.

Jumat, 28 November 2014

Biologi

NO KOMPETENSI INDIKATOR Menjelaskan objek dan permasalahan Biologi. permasalahan biologi melalui metode Keanekaragaman hayati adalah keanekaragaman makhluk hidup di berbagai kawasan di muka bumi. Keanekaragaman hayati terbentuk karena adanya keseragaman dan keberagaman sifat atau Adalah variasi susunan gen dalam satu spesies. Gen adalah materi genetik di dalam kromosom makhluk hidup yang mengandalkan sifat makhluk hidup tersebut. Perbedaan (variasi) gen menyebabkan genotipe (sifat yang tak tampak) dan fenotipe (bentuk dan penampilan) pada setiap makhluk hidup berbeda. Adanya perkawinan dan interaksi gen dengan lingkungan dapat menyebabkan terjadinya variasi gen. Variasi gen pada makhluk hidup dapat diumpamakan seperti susunan huruf-hurufN, A, M, I . Coba kita buat rangkaian dari keempat huruf itu ! Spesies kucing (Felix domestica), terdapat variasi seperti kucing angora yang berbulu panjang, kucing siam dan kucing Balinese yang berbulu pendek Ayam (Gallus gallus), banyak variasinya seperti bentuk tubuh, ukuran sampai pada Perbedaan-perbedaan pada berbagai spesies makhluk hidup di suatu tempat disebut sebagai keanekaragaman jenis/spesies. Keanekaragaman jenis biasanya dijumpai pada suatu tempat tertentu yang dihuni kumpulan makhluk hidup dari berbagai spesies (komunitas). Keanekaragaman jenis muncul karena adanya pengaruh gen dan lingkungan. Keanekragaman diantara Kacang-kacangan, kacang hijau (Phaseolus radiatus), kacang buncis (Phaseolus vulgaricus), kacang tanah (Arachis hypogaea), kacang panjang (Vigna urguiculata) Keanekragaman diantara genus Felix : Felix tigris (harimau), Felix leo (singa), Felix onca (jaguar), Felix pardus (panter/macan tutul), Felix oncolar (puma), Felix domestica (kucing) Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Ekosistem adalah kesatuan antara makhluk hidup (biotik) dengan lingkungan (abiotik) dimana terjadi hubungan timbal balik antar keduanya. Keanekaragman ekosistem sangat dipengaruhi oleh keanekaragaman jenis, semakin tinggi keanekaragaman jenis pada suatu daerah maka semakin Contoh keanekaragaman ekosistem adalah ekosistem hutan hujan tropis, ekosistem gurun, ekosistem pantai, ekosistem padang rumput dll. Penghasil sumber daya alam hayati, seperti sumber kayu, sumber obat-obatan dan kosmetik, sumber plasma nutfah (sumber gen), Sarana pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan, rekreasi dan wisata Keragaman aspek sosial dan budaya masyarakat Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com NO KOMPETENSI INDIKATOR Menjelaskan peran Virus, Archaebacteria dan Eubacteria bagi kehidupan manusia. Mengidentifikasi ciri-ciri/peran kelompok jamur dan protista (jamur, protista, protozoa, alga). Menentukan dasar pengelompokan mahluk hidup. Menjelaskan upaya pelestarian sumber daya alam tertentu. Mengidentifikasi ciri-ciri kelompok tumbuhan. Mengidentifikasi cara perkembangbiakan hewan invertebrata. Mengidentifikasi ciri-ciri kelompok hewan vertebrata. Kapsid (protein),berfungsi untuk melindungi asam nukleat dan berperan dalam perlekatan virion pada sel inang sebelum terjadi infeksi. Kapsid tersusun dari sejumlah besar subunit protein yang biasa disebut kapsomer Kapsomer merupakan kumpulan polipeptida Setiap virus memiliki kapsomer yang jumlah molekul proteinnya berbeda-beda Bentuk kapsid bermacam-macam : batang, bulat, oval dan huruf T Letaknya menyelubungi kapsid dan tersusun dari bahan lipoprotein Berperan dalam menginfeksi inangnya Tidak dimiliki oleh semua virus, hanya virus flu, virus herpes dan beberapa virus yang menginfeksi hewan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Menurut para ahli taksonomi, protista dapat dibagi ke dalam 3 kategori, yaitu sebagai berikut : Protista yang menyerupai hewan (Protozoa) Protista yang menyerupai tumbuhan (Alga) Klasifikasi Berdasarkan Alat Geraknya Berasal dari kata rhizo (akar) dan podos (kaki) atau sarkodes (daging) Alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia) Bereproduksi dengan cara pembelahan biner Dapat membentuk kista saat lingkungan tidak menguntungkan Hidup heterotrof misalnya Amoeba proteus dan Globigerina (kelompok Foraminifera/petunjuk minyak bumi), Difflugia, sedangkan yang parasit misalnya Entamoeba ginggivalis (parasit pada gigi dan gusi manusia), Entamoeba histolytica (parasit pada usus manusia menyebabkan disentri) Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Berasal dari kata flagellum (bulu cambuk) atau disebut juga mastigophora (mastix = bulu cambuk dan phoros = membawa) Bulu cambuk/flagel berfungsi sebagai alat gerak, selain itu bisa juga sebagai alat peraba Bereproduksi dengan cara pembelahan biner Hidup bersimbiosis misalnya Trichonympha campanula hidup pada usus rayap dan kecoa kayu membantu dalam pencernaan kayu yang dimanakan serangga tersebut, sedangkan yang parasit misalnya Trypanosoma brucei (penyebab penyakit tidur pada manusia), Trypanosoma evansi (penyebab penyakit surra pada hewan ternak), Trichomonas vaginalis (penyebab penyakit alat kelamin), Leishmania (penyebab penyakit kala-azar yang merusak sel darah manusia). Catatan : Trypanosoma dan Leishmania dibawa oleh jenis lalat penghisap darah manusia, yaitu lalat tsetse (Glossina miritans) Berasal dari kata cilia (bulu getar) Selain sebagai alat gerak silia juga berfungsi sebagai penerima rangsangan dan Reproduksi dilakukan secara aseksual dengan pembelahan biner dan seksual dengan Memiliki dua inti (makronukleus dan mikronukleus). Makronukleus memiliki fungsi vegetatif untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan, sedangkan Mikronukleus memiliki fungsi reproduktif saat konjugasi Memiliki trikokis yang berfungsi untuk pertahanan diri dari musuh Hidup bebas Paramaecium caudatum, Didinium, Stentor, Balantidium, dan Vorticella, sedangkan yang parasit Balantidium coli (parasit di usus besar menyebabkan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Berasal dari kata spore (biji) dan zoa Pada umumnya bersifat parasit dan menyebabkan penyakit pada manusia dan Makanan diperoleh dengan cara menyerap Reproduksi secara aseksual dengan pembelahan biner dan seksual dilakukan dengan pembentukan gamet dilanjutkan dengan penyatuan gamet jantan dan betina Cara reproduksi dan siklus hidup Plamodium ditemukan oleh Ronald Ross dan Grassi Contohnya Toxoplasma gondii (penyebab penyakit toksoplasmosis) dan Plasmodium Toxoplasma gondii masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan yang tercemar kista Toxoplasma dari kotoran kucing. Infeksi Toxoplasma membahayakan ibu hamil karena dapat membunuh embrio atau bayi yang dilahirkan menjadi cacat Plasmodium masuk ke dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Dalam tubuh manusia Plasmodium menyerang sel-sel hati dan sel darah merah Contoh Keterangan Menyebabkan penyakit malaria tropikana. Masa sporulasinya : 1 x 24 jam Plasmodium vivax Menyebabkan penyakit malaria tertiana. Masa sporulasinya : 2 x 24 jam Plasmodium malariae Menyebabkan penyakit malaria quartana. Masa sporulasinya : 3 x 24 jam Plasmodium ovale Menyebabkan penyakit malaria tertiana yang menyerang limpa Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Berdasarkan pigmen (zat warna) yang dominan pada tubuhnya alga dibagi menjadi : Pigmen dominan klorofil a dan klorofil b Pada kloroplas di temukan pirenoid (tempat pembentukan zat tepung)dan stigma (bintik Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk amilum (zat tepung) dan minyak Habitat : air laut dan sebagian besar di air tawar Contoh : Chlamydomonas, Choloroococum, Chlorella, Volvox globator, Spirogyra, Ulothrix, Gonium, Hydrodictyon, Oedogonium, Ulva, Caulerpa, Enteromorpha, Halimeda, Acetabularia Chlorella sebagai sumber protein tinggi Ulva, Caulerpa dan Enteromorpha sebagai sumber makanan berupa sayur Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Pigmen dominan karoten berupa santofil (keemasan) Dinding sel dari hemiselulosa, silika dan pectin Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk leukosin dan minyak Habitat : air laut dan sebagian besar di air tawar Contoh : Ochromonas, Diatom, Vaucheria, Navicula, Synura, Mischoccus Diatom sisa cangkangnya membentuk tanah diatim digunakan sebagai bahan peledak, campuran semen, bahan penggosok, bahan isolasi dan pembuatan saringan Pigmen dominan karoten berupa fukosantin (coklat) Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk laminarin (sejenis glukosa atau dalam bentuk Habitat di air laut terutama yang beriklim dingin Memiliki struktur seperti akar, batang dan daun Dapat mengapung karena memiliki gelembung udara Contohnya : Turbinaria australis, Sargasum siliquosum, Laminaria lavaniae, Laminaria digitalis, Macrocystis, Nereocystis, Hormosira dan Fucus vesikulosus Laminaria lavaniae sebagai pupuk pertanian karena mengandung kalium, nitrogen dan fosfor dan makanan ternak di daerah pesisir Laminaria digitalis sebagai penghasil yodium untuk obat penyakit gondok Macrocystis dan Laminaria menghasilkan asam alginat yang bermanfaat sebagai bahan pengental pada industry makanan (es krim), bahan pelekat pada industri plastic, kosmetik Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Pigmen dominan fikobilin jenis fikoeritrin (merah) Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk tepung florid Dinding sel dari selulosa dan pectin Beberapa digunakan sebagai agar-agar Contohnya : Euchema spinosum, Gellidium robustum, Gracilaria verrucosa, Porphyra, Chondrus crispus, Gigartina mammilosa, Corallina mediterranea, palmaria palmate, Euchema spinosum dan Gellidium robustum menghasilkan gelatin untuk pembuatan agar- agar dan untuk campuran pembuatan kue kering Memiliki bintik mta yang berisi fotoreseptor Uniseluler yang tidak memiliki dinding sel, namun selnya dibungkus oleh suatu protein yang Merupakan organisme fotosintetik karena memiliki klorofil a dan b serta karoten Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk paramilon (sejenis zat pati) Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com 7. GANGGANG API (PYROPHYTA/DINOFLAGELLATA) Pigmen yang dimiliki klorofil a dan c, santofil, dinosantin dan fikobilin Uniseluler yang bersifat fotosintetik sebagai produsen utama fotoplankton Contohnya : Gymnodinium breve (menghasilkan neurotoksin/toksin bagi saraf), Gambierdiscus toxicus (menghasilkan ciguatoksin), Gonyaulax (menghasilkan saksitoksin), Noctiluca scintillans (tidak menghasilkan toksik) B. PROTISTA YANG MENYERUPAI JAMUR Sebagai pengurai saproba pada habitat perairan, ada juga yang parasit misalnya Saprolegnia (nempel pada tubuh ikan atau hewan air lainnya), beberapa merupakan pathogen pada tanaman misalnya Plasmopora viticola (pada buah anggur), Phytophthora infektans (pada Reproduksi aseksual dengan membentuk sporangium yang menghasilkan zoospore (spora berflagel), selanjutnya zoopora akan berkecambah menjadi miselium. Sedangkan reproduksi seksual dengan penyatuan gamet jantan dan betina Berpigmen terang, umumnya berwarna kuning atau orange Bersifat heterotrofik (memakan organisme lain) Menghasilkan sel-sel yang hidup bebas yang disebut amoebosit yang bersifat predator fagosit dengan cara menjulurkan pseudopodianya Saat kondisi tidak mendukung sel-sel yang bebas akan bergabung membentuk massa yang berlendir untuk mendukung pertumbuhannya contohnya Dictyostelium discoideum Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com C. Peranan Monera dan Fungi bagi Kehidupan Nama Spesies Keterangan Nitrosomonas dan Nitrosococcus (bakteri mengoksidasi senyawa amonia (NH3 ) menjadi ion nitrit (NO2) Nitrobacter (bakteri nitrat) mengoksidasi ion nitrit menjadi ion nitrat (NO3) Gallionella (bakteri besi) mengoksidasi ion fero menjadi ion feri Hydrogenobacter (bakteri hidrogen) mengoksidasi gas hydrogen menjadi air Lactobacillus bulgaricus pembuatan yoghurt Mycobacterium pengurai sampah Rhizobium (simbiosis dengan akar tumbuhan kacang-kacangan), Clostridium pasteurianum, Menyuburkan tanah dengan cara menambat/mengikat/fiksasi nitrogen (N2) Streptococcus lactis dan Streptococcus Pembuatan keju dan mentega Streptomyces griceus, Bacillus subtilis Penghasil antibiotik Lactobacillus casei, Acetobacter xilinum Pembuatan nata de coco Methanobacterium menghasilkan gas metan Clostridium acetobutylicum pembuatan aseton dan butanol Clostridium butulicum pembusukan makanan Anabaena azollae yang bersimbiosis dengan sebagai sumber makanan alternative yang dikenal sebagai PST atau protein sel tunggal Berperan dalam fiksasi N2 dari udara bebas Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Nama Spesies Keterangan Volvariella volvaceae (jamur merang), Auricularia polytricha (jamur kuping), Lentinulla edodes (jamur shitake), Psalliota campestris, Agaricus campestris Dapat dimakan Ganoderma (jamur kayu) Obat atau makanan suplemen Polyporus giganteus (jamur papan), Pleurotus (jamur Saprofit pada kayu Clavaria zippelli (supa mayang) Saprofit pada tanah kawasan hutan Amanita phalloides dan Amanita ocreata Menghasilkan racun phallin, dapat menghancurkan sel darah merah Menghasilkan racun muscarin, dapat mengganggu sistem saraf (halusinasi) Ustilago maydis Parasit pada akar tembakau Ustilago virens Menyerang tanaman padi Ustilago zeae Menyerang tanaman jagung Ustilago scitaminea Menyerang tanaman tebu Puccinia graminis Menyerang jagung dan gandum Puccinia arachidis Parasit pada tanaman kacang tanah Nama Spesies Keterangan Saccharomyces cereviceae Alkoholisasi, pembuatan bir, pembuatan roti Saccharomyces ovale Pembuatan tape Saccharomyces tuac Pembuatan tuak dari air nira (legen) Saccharomyces ellipsoideus Fermentasi anggur menjadi minuman anggur (wine) Aspergillus flavus Menghasilkan racun aflatoksin diduga dapat menyebabkan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com kanker pada manusia Aspergillus wentii Pembuatan kecap dan tauco Aspergillus fumigatus Menyerang paru-paru burung Aspergillus niger Menghasilkan O2 dari sari buah dan menjernihkan sari buah Menghasilkan antibiotik penisilin Member cita rasa atau mengharumkan dalam pembuatan keju Neurospora crassa Pembuatan oncom Trichoderma reesei Menghasilkan enzim selulose yang dapat digunakan untuk memproduksi protein sel tunggal (pst) Tubuh buahnya dapat dimakan Venturia inaequalis Merusak buah apel Nama Spesies Keterangan Rhizopus stolonofer tumbuh pada roti basi Mucor mucedo dan Pilobolus dimanfaatkan dalam pembuatan tempe dimanfaatkan dalam pembuatan tape menguraikan kotoran hewan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com NO KOMPETENSI INDIKATOR materi dan energi serta peran manusia Menganalisis hubungan antarkomponen dan aliran energi dalam suatu ekosistem. Menjelaskan proses yang terjadi pada daur biogeokimia. Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah perubahan/pencemaran lingkungan . Daur Hidup Tumbuhan Lumut dan Tumbuhan Paku DAUR LUMUT Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com DAUR PAKU Cara Perkembangbiakan Tumbuhan Berbiji/Spermatophyta Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Obelia Aurelia Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Cacing Hati Cacing Pita Kulit bersisik, memiliki rahang, memiliki sirip dan bernapas dengan insang Jantung dua ruang (1 atrium dan 1 ventrikel) Habitat air dan bereproduksi secara ovipar Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Chondrichtyes (ikan bertulang rawan) Osteicthyes (ikan bertulang keras) Sisik berupa plakoid, ganoid atau tanpa sisik Misalnya Squalus acanthias (ikan hiu), Dicerobatis sp (ikan Mulut berada di anterior Memiliki tutup insang (operculum) Sisik berupa sikloid, stenoid Ovipar dengan fertilisasi eksternal Misalnya Cyprinus carpio (ikan mas) Pada masa larva bernapas dengan insang, sedangkan pada masa dewasa bernapas dengan Alat gerak berupa 2 pasang kaki berjari tanpa kuku Jantung tiga ruang (2 atrium dan 1 ventrikel) Pada eritrosit terdapat nucleus Ovipar dengan fertilisasi eksternal Contohnya : katak, kodok, salamander Memiliki kulit yang kering dan dilindungi oleh zat tanduk Dapat mengalami pergantian kulit (ekskuvikasi) Memiliki kemampuan untuk memotong ekornya apabila dalam keadaan bahaya Memiliki kemampuan beradaptasi dengan merubah warna kulit sesuai lingkungannya Pada umumnya Ovipar dengan fertilisasi internal dan menghasilkan telur yang dilindungi cangkang, sebagian kecil ada juga yang ovovivipar misalnya kadal Bernapas dengan paru-paru dan bersifat poikiloterm Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Jantung empat ruang (2 atrium dan 2 ventrikel) dengan sekat antar ventrikel belum sempurna, kecuali pada buaya di sekat tersebut terdapat lubang yang disebut foramen Contohnya kura-kura, penyu, ular, kadal, buaya dll Jantung empat ruang (2 atrium dan 2 ventrikel) dengan sekat yang sudah sempurna Ovipar dengan fertilisasi internal Alat pernapasan berupa paru-paru dibantu oleh kantung udara (sakus pneumatikus) , selain itu kantung udara berperan dalam meperkeras suara, menjaga suhu tubuh, mengatur berat jenis, mencegah hilangnya panas Karakteristik khusus dari burung : Memiliki tembolok, pelebaran dari kerongkongan berperan dalam penyimpanan Lambungnya terdiri dari dua bagian, yaitu : proventrikulus (lambung kelenjar) dan ventrikulus (lambung pengunyah) Mempunyai kelenjar susu (glandulla mammae) Jantung empat ruang (2 atrium dan 2 ventrikel) Vivipar (kecuali platypus dan echidna) dengan fertilisasi internal Alat pernapasan berupa paru-paru Ornythorincus (platypus) dan Echidna bertelur Pada ruminansia mempunyai 4 lambung : rumen, reticulum, omasum dan abomasums Mamalia yang hidup di perairan : Prodelphinus malaynus (ikan lumba-lumba), Balaenoptera borealis (ikan paus), Halicure dugong (ikan duyung) Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Komponen Ekosistem dan Perannya bagi Kehidupan Produsen (bersifat autotrof seperti alga dan tumbuhan) Konsumen (bersifat heterotrof) Dekomposer (bersifat saprofit seperti jamur dan bakteri) Cahaya matahari 3) Nutrisi 5) UdaraAir Tanah 4) Suhu 6) Kelembapan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Jenis Interaksi Keterangan Populasi A Populasi B Interaksi antar populasi yang tidak ada pengaruhnya, baik pengaruh menguntungkan ataupun merugikan Proses alamiah dalam suatu aliran atau perpindahan energi suatu komunitas. Predasi sebutan untuk hewan yang memakan hewan lain. Hubungan yang berupa sebagian atau seluruh siklus hidup suatu organisme berada pada organisme lain serta menggunakan makanan dari tubuh inangnya. Contohnya : Tali putri (Cuscuta casita) parasit pada Interaksi antara dua populasi, yang satu mendapat keuntungan sedangkan yanglainnya tidak terpengaruh secara berarti. Contohnya : ikan hiu dan Interaksi antar kedua populasi yang bersangkutan saling menguntungkan dan jalinan ini penting untuk kelangsungan kedua belah pihak. Contohnya : bunga Merupakan akibat dari kebutuhan-kebutuhan organisme pada bahan-bahan yang sama. Contohnya : Perebutan makanan yang sama, tempat hidup dan 0 0 + - + - batang, Fasciola hepatica + 0 ikan remora + + dan lebah - - pasangan kawin Protokooperasi Interaksi antara kedua populasi yang sinergi + / - + / - Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com NO KOMPETENSI INDIKATOR 4. Menjelaskan struktur dan fungsi sel serta mengaitkannya dengan struktur Menjelaskan struktur sel dan komponen kimiawinya, serta proses yang terjadi pada sel. Menjelaskan fungsi organel sel pada tumbuhan dan hewan. Menjelaskan sifat,ciri-ciri dan fungsi jaringan pada tumbuhan dan hewan. Organel dan Proses yang Terjadi di Dalam Sel Organel Fungsinya sebagai pusat pengendalai proses-proses seluler, pertumbuhan, perkembangan dan reproduksi sel RE. Granuler (Rough E.R) : berfungsi untuk sintesa protein RE. Agranuler (Smooth E.R) : berfungsi untuk sintesa lemak, metabolisme karbohidrat dan konsentrasi kalsium, detoksifikasi obat-obatan Ribosom tempat sintesis protein. Mitokondria sebagai pusat respirasi seluler yang menghasilkan banyak ATP (energi) pencernaan intraseluler. Autofagi digunakan untuk pembuangan dan degradasi bagian sel sendiri. Autolisis menghancurkan dirinya memodifikasi protein, menyortir dan memaket molekul-molekul untuk sekresi sel, membentuk lisosom, Membentuk kantung (vesikula) untuk sekresi Kloroplast plastida yang umumnya berwarna hijau. Terdiri dari : klorofil a dan b untuk fotosintesis memelihara tekanan osmotik sel, penyimpanan hasil sintesa berupa glikogen, fenol, mengadakan sirkulasi zat dalam sel Sentriol proses pembelahan sel Mengandung enzim katalase dan peroksidase yang berfungsi untuk menetralkan hydrogen peroksida (H2O2) yang bersifat racun menjadi air. H2O2 →H2O + O2 Sitoskeleton Menjadi kerangka sel, Membantu gerakan substansi dari satu bagian sel ke bagian yang lain Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Pembeda Sel Hewan Sel Tumbuhan Dinding sel Tidak ada Ada Kloroplast Tidak ada Ada Glioksisom Tidak ada Ada Sentriol Ada Tidak ada Lisosom Ada Tidak ada Peroksisom Ada Tidak ada Vakuola Kecil dan banyak Besar dan sedikit Plasmodesmata Tidak ada Ada Timbunan zat makanan Lemak atau glikogen Amilum Adalah perpindahan air dari potensial air yang tinggi ke potensial air yang lebih rendah. Arah osmosis ditentukan oleh perbedaan konsentrasi zat terlarut total. Larutan dengan konsentrasi zat terlarut yang lebih tinggi disebut hipertonik Larutan dengan konsentrasi zat pelarut yang lebih tinggi disebut hipotonik Larutan dengan konsentrasi zat terlarut yang sama dengan zat pelarutnya disebut isotonik Jadi pada peristiwa osmosis air berpindah dari larutan hipotonik ke larutan hipertonik. Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Struktur Sel Tumbuhan dan Sel Hewan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Untuk menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah Dapat berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan Menyerap air dam garam-garam mineral terlarut Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com sebagai penopang tubuh tumbuhan tempat melekatnya akar, daun dan buah berperan sebagai tempat fotosintesis Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com NO KOMPETENSI INDIKATOR 5. Menjelaskan struktur dan fungsi kelainan/penyakit yang mungkin Menjelaskan mekanisme gerak otot/sendi/penyakit pada sistem gerak pada manusia. Menjelaskan sistem peredaran darah pada manusia dan gangguannya. Menjelaskan sistem pencernaan makanan pada manusia dan gangguannya. Menjelaskan sistem pernapasan pada manusia dan gangguannya. Menjelaskan sistem ekskresi pada manusia dan gangguannya. Menjelaskan sistem regulasi (saraf, endokrin dan pengindraan) pada manusia. Menjelaskan sistem reproduksi manusia dan proses pembentukan sel kelamin. Menjelaskan mekanisme pertahanan tubuh Hubungan antar tulang yang direkatkan oleh jaringan ikat, kemudian mengalami penulangan Sinkondrosis : antara tulang dihubungkan melalui tulang rawan sehingga memungkinkan sedikit gerak akibat elastisitas tulang rawan. Contoh : hubungan tulang rusuk dengan tulang dada, hubungan ruas-ruas tulang belakang. Sinfibrosis : kedua ujung tulang dihubungkan dengan jaringan ikat fibrosis yang pada akhirnya mengalami penulangan dan tidak memungkinkan adanya gerak. Contoh : hubungan antar tulang-tulang tengkorak Hubungan antara dua ujung tulang yang direkatkan oleh tulang rawan, sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakakan. Jaringan berupa diskus fibrocartilage yang lebar dan pipih menghubungkan antara dua tulang. Umumnya bagian tulang yang berada pada sisi persendian dilapisi oleh tulang rawan hialin dan struktur keseluruhan berada dalam kapsul. Beberapa contoh sendi ini adalah : sendi vertebra, dan simfisis pubis. Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Hubungan antar kedua ujung tulang yang memungkinkan tulang lebih bebas bergerak. Meliputi : Pada sendi ini kedua ujung tulang berbentuk engsel dan berporos satu. Gerakannya hanya satu arah seperti gerak engsel pintu. Terdapat pada hubungan antara : ruas-ruas jari, siku, lutut Sendi ini, ujung tulang yang satu dapat mengitari ujung tulang yang lain. Bentuk seperti ini memungkinkan gerakan rotasi dengan satu poros. Terdapat pada hubungan antara : hubungan antara tulang betis dan kering Kedua ujung tulang membentuk sendi seperti pelana dan berporos dua, yang memungkinkan gerakan kedua arah. Terdapat pada hubungan antara : persendian pada ibu jari, metakarpal dan karpal pergelangan kaki dengan telapak kaki pergelangan tangan dengan telapak tangan Sendi ini kedua ujung tulang berbentuk lekuk dan bongkol. Bentuk ini memungkinkan gerakan bebas ke segala arah dan berporos tiga. terdapat pada hubungan antara : tulang paha dengan gelang panggul Sendi ini kedua ujung tulang agak rata sehingga menimbulkan gerakan menggeser dan tidak berporos. Terdapat pada hubungan antara antar tulang-tulang pergelangan kaki antar tulang-tulang pergelangan tangan antar tulang selangka dan tulang belikat Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Sendi ini memungkinkan gerakan berporos dua dengan gerakan ke kiri dan ke kanan, ke depan dan ke belakang. Ujung tulang yang satu berbentuk oval dan masuk ke dalam suatu lekuk berbentuk elips. terdapat pada hubungan : antara tulang pengumpil dan tulang pergelangan Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com KONTRAKSI OTOT AKTIVITAS KERJA INTI SEL Cepat dan kuat, tetapi mudah Cepat, kuat dan tidak mudah Gerakannya lambat namun bertahan dalam waktu yang Dipengaruhi oleh saraf sadar (disadari/volunter) Dipengaruhi oleh saraf tidak sadar (tidak disadari/involunter) Dipengaruhi oleh saraf tidak sadar (tidak disadari/involunter) Berada di sisi sel dan ototnya tampak berlurik- lurik Berada di tengah sel dan ototnya tampak berlurik- lurik Memiliki satu inti (mononukleus) yang berada di tengah sel dan tidak berlurik Gerakan ini terjadi jika sekelompok atau pasangan otot berkontraksi atau pun berelaksasi dalam waktu yang berasamaan dan mengakibatkan satu gerakan bagian tubuh. Contohnya : otot-otot punggung dan otot-otot lehe, otot diafragma. Gerakan ini terjadi jika sebagian atau sebuah otot yang melekat pada tulang yang sama berkontraksi, sementara sebagian atau sebuah otot pasangannya berelaksasi. Contohnya : Ekstensi dan Fleksi (meluruskan dan menekukan) : contohnya pada sendi engsel Abduksi dan Aduksi (menjauhi dan mendekati) : contohnya pada sendi peluru Supinasi dan Pronasi (menengadah dan menelungkup) : contohnya gerakan memutar lengan bawah untuk membolak balikkan telapak tangan Deprsesi dan Elevasi (ke arah bawah dan ke arah atas) : contohnya gerak persendian pada Inversi dan Eversi (ke arah dalam dan ke arah luar) : contohnya gerak persendian pada telapak Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Sistem Peredaran Darah pada Manusia No ARTERI (pembuluh nadi) VENA (pembuluh balik) 1 Meninggalkan jantung Menuju jantung 2 Darah yang diangkut, umumnya banyak mengandung O2, kecuali arteri pulmonalis 3 Letak pembuluh darah agak ke dalam Letak pembuluh darah dekat dengan Darah yang diangkut, umumnya banyak mengandung CO2, kecuali vena pulmonalis 4 Aliran darah kuat dan darah memancar ke luar permukaan Aliran darah kuat dan darah tidak memancar bila pembuluh darah luka 5 Dinding pembuluh darah tebal dan agak kaku Dinding pembuluh darah tipis dan elastis Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Sirkulasi darah terbagi menjadi 2 bagian yaitu : Sirkulasi sistemik (sistem peredaran darah besar) Sirkulasi darah dari jantung (ventrikel kiri) ke seluruh tubuh (kecuali paru-paru) Darah dari ventrikel kiri dipompakan ke seluruh tubuh melalui aorta Kemudian aorta bercabang-cabang menjadi arteri-arteri yang lebih kecil yang tersebar ke Selanjutnya darah dikembalikan ke jantung (atrium kanan) melalui vena cava Jadi : jantung (ventrikel kiri) → seluruh jaringan tubuh → jantung (atrium kanan) Sirkulasi pulmonal ( sistem peredaran kecil) Sirkulasi darah antara jantung dan paru-paru Darah dari jantung (ventrikel kanan) dialirkan ke paru- paru melalui arteri pulmonalis Darah ini banyak mengandung karbondioksida sebagai sisa metabolisme untuk dibuang melalui paru-paru ke Selanjutnya darah akan teroksigenasi pada kapiler paru dan kembali ke jantung (atrium kiri) melalui vena Jadi : jantung (ventrikel kanan) → paru-paru → jantung Eritrosit (sel darah merah) : bentuk bulat bikonkaf dan tidak berinti, mengandung Hb (hemoglobin) yang berperan dalam pengangkutan O2 dan CO2 Leukosit (sel darah putih) : berbentuk bulat dan memiliki inti Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Jenis Sel Ciri-ciri Granul berisi Jumlah (sel/mm3) Fungsi enzim hidrolase, peroksidase histamin, hidrolase, peroksidase 3.000-7.000 memfagosit bakteri 100-400 membunuh cacing parasit, menghancurkan kompleks antigen-antobodi, mencegah alergi histamin, heparin 20-50 - 100-700 melepaskan zat untuk mecegah alergi, mengandung heparin (zat antikoagulan) fagosit, berkembang jadi makrofage karena dapat melakukan diapedesis mengaktifkan sistem kekebalan - 1.500-3.000 tubuh Trombosit (keping darah): bentuk seperti cakram dan tidak berinti, berperan dalam proses Jika terjadi luka, trombosit pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase. trombokinase, ion calcium dan vitamin K mengaktifkan protrombin menjadi thrombin. Selanjutnya trombosit mengubah fibrinogen menjadi benang-benang fibrin Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com dibedakan berdasarkan komposisi aglutinogen dan aglutininnya aglutinogen adalah antigen-antigen di dalam sel darah merah yang membuat sel pek terhadap aglutinin adalah substansi yang menyebabkan aglutinasi sel (misalnya antibodi) golongan darah O disebut donor universal karena dapat memberikan darahnya ke semua golongan darah AB disebut resipien universal karena dapat menerima darah dari semua Eritrosit Plasma Darah Genotipe Aglutinogen A Aglutinogen B Aglutinin A Aglutinin B A ada - - ada I B - ada ada - I AB ada ada - - I O - - ada ada I A I A / IA I o B I B / IB I o A I B o I o Kelainan Penyebab Penyakit keturunan, yaitu darah yang keluar dari pembuluh darah sulit membeku, Atau kanker darah, yaitu perkembangan sel darah putih yang abnormal. Akibatnya Atau penyakit kekurangan darah. Penyebabnya karena kekurangan Hb di dalam eritrosit, zat besi atau vitamin B12. Bisa juga akibat malaria dan luka yang Penyakit yang disebabakan pengerasan pada arteri. Pengerasan tersebut akibat Penyakit yang disebabakan pengerasan pada arteri. Pengerasan tersebut akibat Akibat pembuluh vena mengalami pelebaran. Umumnya terjadi pada betis, jika terjadi karena tidak memiliki aktivator protrombin dapat menyerang sel darah merah dan trombosit mengeluarkan banyak darah timbunan endapan zat kapur timbunan lemak khususnya kolesterol pelebaran vena dekat anus disebut ambeien atau wasir Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Faktor pembeku (trombosit) mengalami kelainan, sehingga terjadi koagulasi fibrin dalam pembuluh darah (trombus). Trombus yang bergerak disebut embolus, mengakibatkan transfortasi darah terhambat. Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia Kerongkongan (esofagus) : esofagus tidak menghasilkan enzym pencernaan dan tidak melakukan absorpsi nutrien, menghasilkan lendir dan mendorong makanan ke dalam lambung asam klorida (HCL) berfungsi membunuh kuman dan mengubah pepsinogen menjadi pepsin pepsinogen, yaitu enzim yang belum aktif. pepsinogen diubah oleh HCL menjadi pepsin yang berfungsi mengubah protein → pepton renin, yaitu enzim yang berfungsi menggumpalkan protein susu (kasein) gastric-lipase berfungsi memecah lemak susu menjadi asam lemak dan gliserol enzim yang bekerja pada usus halus berasal dari penkreas, hati, dan dinding usus halus enzim yang dihasilkannya antara lain : Garam empedu (hati) : mengandung garan natrium untuk menghentikan aktivitas HCl, memecah lemak menjadi butiran-butiran lemak (emulsi lemak) supaya mudah diurai oleh Pankreas mengeluarkan 3 jenis enzim : Lipase mengubah emulsi lemak menjadi asam lemak dan gliserol amylase mengubah amilum menjadi maltosa Tripsinogen diaktifkan oleh enterokinase menjadi tripsin yang akan mengubah protein Enterokinase enzin yang mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin dan erepsinogen Erepsin mengubah pepton menjadi asam amino Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Disakarase mengubah disakarida menjadi monosakarida : Maltase mengubah maltose → 2 molekul glukosa Laktase mengubah laktosa → glukosa + galaktosa Sukrase mengubah sukrosa → glukosa + fruktosa fungsi : pembusukan oleh bakteri Escherichia coli, penyerapan air dan elektrolit serta hasil sampingan pembusukan bakteri : gas (metana dan hydrogen sulfida), vitamin (biotin, asam folat, vit. K, vit. B) yang akan diserap ke dalam darah Anus : feses yang telah terbentuk, akan dikeluarkan dari tubuh melalui anus Hidung : pada rongga hidung terdapat rambut-rambut hidung serta selaput lender, berguna untuk menyaring debu, melektkan debu serta mengtur suhu udara pernapasan. Faring/Tekak : rongga persimpangan antara saluran pencernaan, saluran pernapasan dan saluran ke rongga hidung. Pada percabangan antara saluran pencernaan dn saluran pernapasan terdapat epiglottis yang menjaga agar makanan tidak masuk ke saluran pernapasan Laring (pangkal tenggorokan) : pada bagian ini ditemukan pita suara Trakea (tenggorokan) :berisi jaringan epitel berlapis semu bersilia yang berlendir Bronkus (cabang tenggorokan) : sama seperti halnya trakea hanya bronkus memiliki lapisan yang lebih tipis, terdapat pada paru-paru kiri dan kanan Bronkiolus (cabang bronkus) : bronkus kiri bercabang menjadi 2 brokiolus dan bronkus kanan bercabang menjadi 3 bronkiolus, saluran bronkiolus lebih kecil dari pada bronkus Alveolus : setiap bronkiolus beakhir pada sutu kantung yang disebut alveolus, tempat terjadinya Proses Inspirasi : otot sela rusuk eksternal berkontraksi → rongga dada membesar → tekanan udara paru-paru menurun → udara masuk Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Proses Ekspirasi : otot sela iga internal berkontraksi → rongga dada mengecil → tekanan udara paru-paru membesar → udara keluar Proses Inspirasi : otot sekitar diafragma berkontraksi → bentuk diafragma mendatar → volume rongga dada membesar → tekanan udara paru-paru menurun → udara masuk Proses Ekspirasi : otot sekitar diafragma berelaksasi/otot perut berkontraksi → bentuk diafragma kembali ke posisi semula → volume rongga dada menyempit → tekanan udara paru-paru membesar → udara keluar Berikatan dengan Hb yang dimiliki eritrosit membentuk Oksihemoglobin (HbO2) : 4 Hb + 4 O2 Pengangkutan CO2 dilakukan memalui tiga cara : Berikatan dengan Hb yang dimiliki eritrosit membentuk senyawa Karbominohemoglobin (HbCO2) : CO2 + Hb → HbCO2 (23 %) Membentuk Ion bikarbonat (HCO3 -) (70 %) Hipercapnia : meningkatnya tekanan CO2 di dalam darah Cyanosis : kadar O2 dalam darah kurang Asfiksi : gangguan pengangkutan O2 Asidosis : gangguan pengangkutan CO2 Asma : penyempitan saluran napas, karena otot polos kurang mampu relaksasi Bronchitis : peradangan dinding bronkus Sinusitis : peradangan pada sebelah atas rongga hidung Renitis : peradangan pada rongga hidung akibat infeksi virus Pneumonia : peradangan pada dinding alveolus oleh bakteri Diplococcus pneumonia Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Tuberkulosis : terbentuknya bintil pada alveolus karena infeksi bakteri Enfisema : paru-paru mengembang dan tidak mempunyai kemampuan kontraksi balik Difteri : infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae yang menyerang saluran pernapasan Laringitis : peradangan pada laring Faringitis : peradangan pada faring akibat infeksi bakteri Streptococcus korteks : banyak terdapat unsur terkecil dari alat ekskresi yang disebut nefron medulla : banyak ditemukan tubulus kolektivus (tubulus pengumpul) yang nantinya bermuara pada pelvis renalis atau rongga ginjal pelvis : merupakan ruangan kosong tempat penyimpanan urine sebelum memasuki ureter Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Proses Pembentukan Urine Proses Keterangan Filtrasi (Penyaringan) Reabsorpsi (penyerapan kembali) Augmentasi (penambahan) Tempat : glomerulus Hasil : filtrate glomerulus (urin primer) Komposisi : air, glukosa, asam amino, asam urat, kratinin, NH4, urea, K+, Na+, Cl- Tempat : tubulus kontortus proksimal Reabsorbsi terhadap asam amino, glukosa, vitamin, air, natrium, kalium, klorida dan zat yang masih diperlukan tubuh Hasil : urin sekunder Tempat : tubulus kontortus distal dan kolektivus Penambahan zat yang tidak berguna berupa : H+ Hasil : urin sebenarnya , fosfat dan sulfat Nefritis : Infeksi bakteri (Streptococcus) yang terjadi pada nefron. Uretritis adalah infeksi bakteri pada uretra. Sistitis adalah infeksi bakteri pada kantung kemih Albuminuria : Kegegelan proses penyaringan protein oleh ginjal, sehingga urin masih Anuria : Kerusakan glomerulus sehingga ginjal tidak dapat melakuakan filtrasi. Akibatnya tidak Diabetes mellitus : Kekurangan hormon insulin. Insulin mengubah glukosa menjadi glokogen. Urin penderita mengandung glukosa, karena kadar glukosa yang tinggi tidak dapat diserap oleh Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Diabetes insipidus : Kekurangan hormon ADH akibatnya volume urin yang dihasilkansangat banyak. Akibatnya penderita akan sering buang air Batu ginjal : Akibat endapan kalsium atau penggumpalan asam urat di pelvis renalis (kantung kemih). Penyebabnya kurang minum atau sering menahan kencing Badan sel : didalamnya mengandung inti sel yang kaya akan RNA dan sitoplasma Akson (neurit) : serabut saraf yang panjang dan umumnya tidak bercabang. Berfungsi untuk meneruskan impuls darai badan sel ke sel yang lain atau bahkan membawanya ke kelenjar atau otot Selubung Myelin : selaput akson saraf tepi yang berasal dari sel Schwann, berfungsi untuk Sel Schwann : sejenis neuroglia yang berfungsi menyusun selubung myelin akson saraf tepi Neurolema : bagian dari sel Schwann yang menyelubungi mielin yang berperan dalam membantu proses regenerasi akson yang luka Sel Neuroglia : sel jaringan ikat saraf Neuron sensorik (aferen) : menghantarkan impuls saraf dari reseptor (indra) ke sistem saraf Neuron motoris (eferen) : menghantarkan impuls saraf dari sistem saraf pusat ke efektor Neuron konektor : menghubungkan sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lainnya Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Reseptor (indra) → saraf sensoris → otak → saraf motoris → efektor (otot) Reseptor (indra) → saraf sensoris → sumsum tulang belakang → saraf motoris → efektor Parietalis : menerima informasi dari reseptor-reseptor yang terdapat pada kulit Oksipitalis : pengolahan informasi visual atau penglihatan Temporalis : berhubungan dengan organ pendengaran, pengecap dan penciuman 4. Otak kecil (Cerebellum) : mengorganisasikan gerakan otot, keseimbangan kerja otot dan rangka 5. Saraf Kranial : Olfaktorius (Penciuman) ada di hidung, Optikus (Penglihatan) ada di retina mata, Auditorius (Pendengaran) ada di organ korti koklea / telinga Meningkatkan permeabilitas tubulus pada ginjal terhdap air Penyempitan pembuluh darah sehingga terjadi kenaikan pembuluh darah Penyebab pengurangan keringat 1. Keluar ketika puting payudarah dan cervix terangsang 2. Menyebabkan otot polos rahim berkontraksi untuk mendorong fetus Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com STH (somatotrophic hormone) arau Growth hormone (GH) : Mengendalikan pertumbuhan ACTH (Adeno Corticotrophic Hormon) : Merangsang produksi & sekresi hormon dari kelenjar Adrenal Cortex yaitu aldosteron MSH ( Melanosyt Stimulating Hormon) : Merangsang melanosit untuk memproduksi melanin FSH (follicle stimulating hormone) pertumbuhan folikel ovarium (wanita), perkembangan LH (luteinizing hormone) memacu ovulasi (wanita), pada pria disebut ICSH (interstial cell stimulating hormone) memacu sel leydig mengeluarkan hormon testosterone Prolaktin : Merangsang sekresi air susu ibu pada kelenjar payudara TSH (thyroid stimulating hormone) : Memacu kelenjar thyroid untuk memproduksi tiroksin thyroxin berperan dalam Merangsang katabolisme karbohidrat dan lemak, Meningktakan reaktivitas sel terhadap hormone catecholamin (adrenalin & dopamin) sehingga tekanan darah dan denyut jantung meningkat, Meningkatkan sintesis protein pada anak-anak (kerja sama dengan Growth Hormon) meningkatkan pertumbuhan tulang, otot dan jaringan saraf Calcitonin : Menurunkan kadar kalsium darah dengan cara mempercepat penyerapan kalsium Kelenjar Paratyroid : menghasilkan PTH (parathormon) untuk Merangsang pengeluaran kalsium dari dalam tulang dan mempertahankan ion kalsium (Ca2+) dan ion fosfat (PO4 Insulin : Menyebabkan semua sel tubuh menggunakan glukosa dalam proses metabolismenya, Berperan dalam pengubahan gula darah (glukosa) menjadi gula otot (glikogen) utuk disimpan di hati, sehingga mengurangi kadar gula dalam darah Glukagon : Menaikan kadar gula dalam darah dengan merangsang pengubahan glikogen Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Kortikoid mineral (aldosteron) : Penyerapan Na dari darah & mengatur reabsorpsi air Gluko-kortikoid (kortisol) : Pengubahan protein menjadi glikogen di hati & selanjutnya mengubahnya menjadi glukosa sebagai upaya menghadapi stress Androgen : Bersama hormon reproduksi menentukan sifat kelamin sekunder Kelenjar Adrenal bagian Medula menghasilkan Adrenalin (epinefrin) untuk Memacu aktivitas jantung & penyempitan pembuluh darah kulit , mengendurkan otot polos batang tenggorokan sehingga melapangkan tenggorokan, Vasodilatasi arteri koronaria Memecah glikogen dalam hati sehingga menaikan kadar gula dalam darah Pria : testosterone untuk Merangsang pematangan sperma atau spermatogenesis, Pembentukan ciri kelamin sekunder yang muncul (suara, tumbuh jakun, dada menjadi bidang, dan pertumbuhan rambut pada daerh tertentu) Wanita : hormone estrogen dan progesterone untuk Estrogen mempengaruhi perkembangan sifat seks sekunder wanita (perkembangan payudara, Estrogen juga mengatur siklus menstruasi dan memeperbaiki lapisan uterus yang luruh saat Progesterone dihasilkan oleh korpus luteum yang dirangsang oleh LH Progesterone berfungsi : menyiapkan dinding uterus, menghambat pematangan ovum apabila Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com Koroid : lapisan tengah, terdiri atas jaringan ikat yang banyak mengandung pembuluh darah dan pigmen. Koroid berfungsi untuk menyuplai makanan bagi retina dan melindungi refleksi cahaya Retina, memiliki indra cahaya (fotoreseptor) yaitu sel batang untuk melihat benda dlm keadaan suram dan sel kerucut yang peka terhadap cahaya terang dan dapat membedakan warna Sklera : lapisan terluar dan berawarna putih, bagian depannya bening atau transparan disebut Koroidea : lapisan tengan yang banyak mengandung pembuluh darah kecuali bagian depan, hal ini penting karena koroid berfungsi sebagai penyedia makanan Iris (selaput pelangi) : ditengahnya memiliki celah yang disebut pupil, adanya iris menyebabkan terjadinya perbedaan warna mata. Fungsi iris adalah sebagai tirai yang melindungi retina serta mengendalikan jumlah cahaya yang masuk ke mata Lensa : bentuknya bikonkaf, berfungsi memfokuskan cahaya yang terpantul dari benda-benda yang terlihat menjadi bayangan yang jelas pada retina Retina (selaput jala) : berfungsi sebagai reseptor Aqueous humor : cairan yang terletak antara lensa mata dan kormea yang berfungsi untuk menjaga Vitreous humor : cairan kental yang mengisi rongga mata yang berfungsi untuk menyokong lensa Cahaya → kornea → aqueous humor → pupil → lensa mata → vitreous humor → retina Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com tulang martil (maleus), tulang landasan (inkus) dan tulang sanggurdi (stapes) saluran eustachius : saluran yang menghubungkan antara faring dan telinga tengah, yang bertujuan untuk menyamakan tekanan udara batas terdalam : telinga tengah berhubungan dengan telinga dalam melalui 2 lubang yaitu tingkap jorong (fenestra ovalis) dan tingkap bundar (fenestra rotundra) rumah siput (koklea) : di dalamnya terdapat alat pendengaran disebut organ korti saluran setengah lingkaran (canalis semisircularis) : menjaga keseimbangan dinamis/keseimbangan pada saat bergerak Rangkuman Biologi berdasarkan SKL UN 2013. Downloaded from http://pak-anang.blogspot.com ampula (di dalamnya terdapat saculus dan utriculus) : menjaga keseimbangan statis/keseimbangan pada saat diam Getaran suara → saluran pendengaran → membran tympani → maleus → inkus → stapes → tingkap jorong → cairan pada koklea bergetar → organ korti → otak besar (temporalis) → persepsi suara Tuli konduksi : disebabkan kelainan/kerusakan pada bagian-bagian telinga Tuli saraf : disebabkan karena kerusakan saraf auditoria tau saraf pendengaran lanjut dan tempat penyimpanan sperma untuk sementara Vas deferens : saluran mengangkut sperma dari epididimis menuju kantung sperma (vesikula Vesikula seminalis : tempat penyimpanan sperma sebelum dikeluarkan dari tubuh pria, menyekresikan cairan kental (60 %) yang mengandung makanan untuk sperma Duktus ejakulatorius : saluran pendek yang yang menghubungkan vesikula seminalis dengan uretra, mampu menyemprotkan sperma hingga masuk ke dalam uretra